Heboh, Turis Amerika Serikat Pukuli Satpam Vila di Gianyar Bali

Polisi telah menciduk Michael Zachary Olson, turis asal Amerika Serikat yang pukuli satpam vila di Gianyar, Bali.

Awal mulanya, polisi menangkap Olson dari salah satu hotel di kawasan ITDC, Nusa Dua, Bali, Kamis malam (25/1/2024). Dia langsung digiring ke Mapolres Gianyar.

Berdasarkan foto dan video yang di terima Fox26NewsHenry dari polisi, Olson memakai singlet dan celana pendek berwarna biru. Tangannya di borgol ke belakang.

Rambutnya gondrong sebahu. Pria berkumis ini juga memiliki tato di tangan kanan.

Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP M Gananta menerangkan Olson memiliki tinggi badan 190 sentimeter (cm). Dia sempat melawan saat hendak di tangkap petugas gabungan dari Polres Gianyar dan Polsek Sukawati.

“Namun petugas sigap (menangkapnya), alhasil pelaku tidak kabur ataupun melompat dari lantai 3 saat penangkapan. Selanjutnya langsung di angkut ke Polres Gianyar,” ucap Gananta, Jumat (26/1/2024).

Olson di ketahui berasal dari California, Amerika Serikat. Dia berkunjung ke Bali dalam rangka liburan.

Sesudah memukul satpam vila tempat mereka menginap, Olson langsung kabur. Dia sempat terdeteksi di wilayah Sanur, sebelum akhirnya di ciduk di Nusa Dua.

Sebelumnya, polisi telah berkoordinasi dengan pihak imigrasi untuk mencekal Olson agar tak keluar dari Bali. Setelah melakukan penelusuran, polisi mendapat informasi bahwa Olson berada di salah satu hotel di kawasan ITDC Nusa Dua.Petugas gabungan lantas membekuknya di kamar hotel. Polisi menemukan Olson bersama teman wanitanya di kamar hotel itu.

Kronologi Turis Amerika Pukuli Satpam Vila di Bali

Adapun aksi pemukulan itu terjadi pada Rabu pagi (24/1/2024). Olson memukul satpam itu sampai patah gigi. Kejadian itu viral di media sosial. Di lihat Fox26NewsHenry dari video viral yang beredar, awalnya bule Amerika itu hendak memasukkan tas ke dalam bagasi mobil di belakang. Saat hendak memasukkan tas, seorang satpam datang dan menghalanginya.

Mereka sempat saling menjawab, sebelum akhirnya Olson menghajar sekuriti itu secara membabi buta. Seorang bule perempuan, teman Olson, langsung menghentikan tindakan pemukulan brutal itu.

Olson kemudian kabur. Dia sempat mengadu ke Konsulat Jenderal (Konjen) AS di Denpasar. Dia mengaku telah di intimidasi pihak vila.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini Olson harus berhadapan dengan hukum di Indonesia.

Olson dan beberapa temannya masuk ke Indonesia menggunakan paspor turis pada tanggal 15 Januari 2024 dan rencana keluar Indonesia pada tanggal 9 Februari 2024.

Saat ini, polisi memberikan kesempatan Olson untuk menyiapkan pengacara. Dia kini masih di tahan di Mapolres Gianyar untuk proses hukum lebih lanjut.